Seringkali kita dikagetkan dengan penyakit yang datang tiba-tiba. Baik itu penyakit ringan yang bisa sembuh dengan sendirinya, hingga penyakit berat yang mengharuskan Anda menjalani perawatan agar bisa sembuh. Hal-hal seperti ini lumrah terjadi mengingat sekarang pun kita berada di tengah-tengah pandemic covid-19.
Selain dari penyakit yang tiba-tiba menyerang tadi, pasti Anda juga sering dikejutkan dengan tagihan biaya perawatan yang sangat tinggi. Ini bisa saja disebabkan oleh tingginya biaya yang dipatok oleh pihak rumah sakit, hingga jenis obat dan perawatan tertentu yang mengharuskan Anda untuk merogoh kocek lebih dalam untuk membayar biaya tersebut. Lalu sebuah pertanyaan muncul: Apakah kita bisa menghemat uang yang biasanya kita gunakan untuk membayar tagihan perawatan tadi?
Jawaban paling tepatnya adalah: Ya! Anda sangat memungkinkan untuk menghemat biaya-biaya tadi jika Anda mengikuti tips seperti yang akan dijelaskan dalam artikel ini.
Tips pertama adalah dengan Menjaga Pola Hidup Sehat.
Dengan menjaga kesehatan Anda sendiri, secara tidak langsung Anda telah menghemat biaya yang sejatinya akan Anda keluarkan nanti untuk biaya pengobatan ataupun biaya perawatan di masa depan. Anda bisa memulai dari hal-hal sederhana seperti menjaga pola makan, menjaga asupan nutrisi yang masuk ke tubuh Anda, menjaga pola tidur hingga menjaga kebersihan lingkungan di sekitar Anda. Dengan menjaga pola hidup sehat seperti yang saya sebutkan diatas, Anda bisa saja menjadi lebih kuat dan mampu untuk melawan penyakit yang menyerang sehingga Anda mungkin tidak perlu menjalani perawatan medis meskipun Anda sedang sakit.
Tips kedua adalah dengan Menyisihkan Sebagian Penghasilan untuk Membeli Asuransi.
Dewasa ini, siapa yang tidak membutuhkan produk asuransi? Semua orang di dunia ini pasti menginginkan setidaknya ada satu produk asuransi yang mengcover dirinya. Biasanya jenis produk asuransi yang paling banyak digunakan adalah asuransi kesehatan. Dengan membeli produk asuransi kesehatan, Anda telah melindungi diri Anda di masa depan dari risiko tingginya biaya pengobatan dan perawatan di rumah sakit karena Anda telah menyisihkan sebagian pendapatan Anda dalam bentuk premi asuransi yang Anda bayarkan setiap bulannya. Jenis produk asuransi pun sudah sangat banyak yanbg beredar di masyarakat, sebut saja asuransi pendidikan, asuransi kendaraan, asuransi jiwa dan masih banyak lagi. Kembali ke asuransi kesehatan, ada sebuah produk asuransi kesehatan yaitu Hospital Cash Plan. Jenis produk asuransi turunan dari asuransi kesehatan ini bisa Anda pertimbangkan untuk menjadi salah satu koleksi produk asuransi yang Anda miliki. Anda bisa membeli asuransi hospital cash plan sebagai asuransi sekunder dimana Anda bisa melakukan reimburse sejumlah premi yang Anda setujui ketika membeli produk ini sesuai dengan jumlah hari selama Anda menjalani perawatan di rumah sakit. Ini karena hospital cash plan menggunakan system reimburse dimana Anda harus melunasi tagihan rumah sakit terlebih dahulu baru nantinya pihak asuransi akan mengganti atau memberi dana santunan asuransi kepada Anda setelah Anda mengajukan klaim. Asuransi ini bisa Anda kombinasikan dengan asuransi utama Anda seperti BPJS jika Anda takut dengan adanya kelebihan biaya yang harus Anda bayarkan ketika menjalani pengobatan dan perawatan. Contohnya ketika Anda dirawat selama lima hari di rumah sakit dan Anda memiliki asuransi hospital cash plan senilai 1 juta rupiah. Meskipun biaya yang Anda bayarkan kepada rumah sakit adalah sebesar 3 juta rupiah. Anda tetap akan menerima santunan senilai 5 juta rupiah dari pihak asuransi ketika Anda mengajukan klaim.
Nah, begitulah beberapa cara untuk menghemat uang Anda dalam biaya perawatan dan pengobatan. Semoga membantu!